Friday, July 24, 2009

21. SELAMAT DATANG HARI ESOK

Pada malam harinya, kami sudah lelah sekali. Tentu saja sangat melelahkan sekali. Memang peralatan pesta di luar rumah sudah dibereskan family dan tetangga. Tapi yang di dalam rumah, tentu kami semualah yang akan merapikannya kembali. Bekas gelas yang sudah dipakai disimpan lagi ke tempatnya, piring juga begitu. Demikian juga peralatan yang lainnya.
Malam ini, semua kado dan hadiah pernikahan juga sudah mulai kami buka satu persatu. Ada kado dengan isi yang bernilai mahal, ada yang biasa biasa. Saya tidak memandang mana yang mahal dan yang murah. Saya sudah salut pada semua tamu dan tetangga yang sudah berbaik hati. Saya hanya memandang keikhlasan semua. Saya menerima semua ini dengan rasa gembira dan rasa bangga. Tak tahu lagi bagaimana membalaskan budi baik semua ini. Ayahku, ibuku, kakakku, abngku, temanku, dan juga semua family dan tetangga kami yang telah mendapat kelelahan yang sangat demi wedding party kami. Hanya doa dan terima kasih yang bisa kubalaskan pada mereka.
Usai melakukan semua ini, mulailah aku dan Len menikmati malam dan siang kami sebagai suami istri. Mulailah kami menghadapi kehidupan ini pada hari hari berikutnya. Lembaran baru untuk hidup bersama telah kami mulai. Saya hanya bisa ucapkan SELAMAT DATANG HARI ESOK.
Oleh penulis buku 40 HARI DI TANAH SUCI.

No comments:

Post a Comment